Senin, 06 Februari 2012

Pribadi Yang Berharga

Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.
(Yesaya 43:4)

Percaya atau tidak, negara Korea ternyata memiliki tingkat bunuh diri tertinggi di dunia. Organization for Economic Cooperation and Development mencatat, 21 dari 100 ribu orang Korea melakukan bunuh diri — melewati batas normal yaitu 11. Hwang Sang-Min, seorang psikolog dari Universitas Yonsei, mengungkapkan bahwa orang Korea cenderung membentuk identitas mereka sesuai pandangan orang lain terhadap dirinya.  Karena itu bagi mereka tidak lagi mampu menunjukkan citra baik dan tenang, mereka cenderung  frustrasi, menyerah, dan mengambil pilihan drastis, salah satunya adalah bunuh diri.

Penilaian orang terkadang membuat kita merasa tertolak. Namun ada satu oknum yang menerima diri kita apa adanya yaitu YESUS, bahkan menyatakan hidup kita berharga dan Ia mengasihi kita. Bukti kasihNya ditunjukkan dengan mengorbankan hidupNya untuk menebus dosa kita. PenebusanNya bersifat tuntas seperti dalam kebenaran Firman Allah “Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu! (I Kor. 6:20).

Jadi, tidak ada alasan untuk melakukan tindakan yang bertentangan dengan Firman hanya karena penilaian orang atas hidup kita. Yang terpenting adalah penilaian Allah terhadap kita, dan sudah terbukti nyata. Karenanya, mari kita memberikan kasih Allah kepada mereka yang membutuhkan melalui penerimaan kita terhadap setiap orang. Terlepas apakah mereka baik atau melukai hati kita, kasihilah mereka sebagaimana Allah sudah mengasihi kita. (PH)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar