KONTRAK
PEMBELAJARAN
BIMBINGAN
KONSELING
Semester Genap/ 2 SKS
Program Studi : Teologia
Oleh : Pestaria Happy Kristiana, S.H, M.PdK
SEKOLAH TINGGI ALKITAB JEMBER
PROGRAM STUDI TEOLOGIA
2012
I. Identifikasi
Mata Kuliah
Program Studi : S-1 Teologi
Mata Kuliah : Bimbingan Konseling
Bobot : 2 SKS
Semester : Genap
Standar Kompetensi :
Mahasiswa mampu memahami tentang bimbingan konseling dan tehnik mengkonseling
dalam menghadapi berbagai masalah.
II.
Manfaat
Mata Kuliah
Mata
kuliah bimbingan konseling ini bermanfaat dalam pelayanan mahasiswa baik secara
pribadi maupun kepada anggota gereja secara lebih luas. Dalam mata kuliah ini
mahasiswa dibekali bagaimana menolong orang lain (jemaat) melalui pelajaran bimbingan
konseling yang di dalamnya dijelaskan
tentang seluk beluk konseling. Serta mahasiswa dapat membantu jemaat dalam
mendeteksi persoalan yang dihadapi dengan menggunakan tehnik-tehnik konseling.
III.
Deskripsi
Mata Kuliah
Ruang lingkup mata kuliah ini meliputi : hakekat konseling
yang mempelajari tentang pengertian konseling, kualifikasi seorang konselor,
dasar Alkitab konseling dll. Berikutnya, membahas tentang tehnik konseling
yaitu ketrampilan dasar konseling dan pedoman untuk menganalisa kasus.
Akhirnya, mempelajari masalah-masalah jemaat yaitu gangguan psikosomatik,
gangguan kepribadian, gangguan jiwa dan masalah-masalah umum (Kemarahan,
cemburu, kecemasan, rendah diri, kesepian, rasa bersalah, dukacita).
IV.
Kompetensi
Dasar dan Indikator
1.
Mahasiswa mampu menjelaskan Hakekat Konseling.
a.
Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian konseling
b.
Mahasiswa mampu menjelaskan tujuan konseling
c.
Mahasiswa mampu memaparkan kualifikasi konselor
d.
Mahasiswa mampu menjelaskan Dasar Alkitab
Konseling
2.
Mahasiswa mampu untuk memaparkan tentang Ketrampilan
memperhatikan dan mendengar
a.
Mahasiswa mampu menyatakan pentingnya
memperhatikan dan mendengarkan
b.
Mahasiswa mampu menguraikan tentang orentasi
pada konseli
c.
Mahasiswa mampu menjabarkan tentang komunikasi lisan
3.
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang ketrampilan
menanggapi berita
a.
Mahasiswa mampu mendeskripsikan ciri-ciri
tanggapan yang baik
b.
Mahasiswa mampu menjabarkan tentang jenis-jenis
tanggapan konselor
4.
Mahasiswa mampu memaparkan tentang Ketrampilan
menunjukkan empati
a.
Mahasiswa mampu memaparkan tentang pengertian
empati
b.
Mahasiswa mampu mendeskripsikan tentang
langkah-langkah menunjukkan empati
c.
Mahasiswa mampu menjelaskan contoh-contoh menunjukkan
empati
5.
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang menghindari
kemacetan dalam konseling dan memahami secara integratif
a.
Mahasiswa mampu memaparkan cara menghindari
kemacetan dalam konseling
b.
Mahasiswa mampu mendeskripsikan tentang cara
mengembangkan perspektif-perspektif baru
6.
Mahasiswa mampu menggambarkan tentang pedoman
analisis dalam mengkonseling
a.
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang analisis
Antropologis
b.
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang analisis
sosiologis
c.
Mahasiswa mampu memahami tentang analisis fisik
d.
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang analisis
psikologis
e.
Mahasiswa mampu menerangkan tentang spiritual
f.
Mahasiswa mampu mengemukakan tentang analisis
teologis
g.
Mahasiswa mampu mengemukakan langkah-langkah
dalam mengadakan analisis menyeluruh
7.
Mahasiswa mampu menceritakan tentang Gangguan
Jiwa
a.
Mahasiswa mampu mengemukakan macam-macam
gangguan jiwa
b.
Mahasiswa mampu menganalisis penyebab gangguan
jiwa
8.
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang gangguan
kepribadian
a.
Mahasiswa mampu mendeskripsikan tentang pengertian
gangguan kepribadian
b.
Mahasiswa mampu menjelaskan patokan gangguan
kepribadian
c.
Mahasiswa mampu menyebutkan berbagai jenis
gangguan kepribadian
9.
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang gangguan
psikosomatik
a.
Mahasiswa mampu menerangkan sebab timbulnya dan
gejala
b.
Mahasiswa mampu memapaparkan berbagai jenis
gangguan psikosomatik
10.
Mahasiswa mampu memaparkan tentang
masalah-masalah umum yang sering terjadi
a.
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang kemarahan
b.
Mahasiswa mampu menjelaskan tentang cemburu
c.
Mahasiswa mampu memaparkan tentang kecemasan
d.
Mahasiswa mampu menceritakan tentang rendah diri
e.
Mahasiswa mampu menerangkan tentang kesepian
f.
Mahasiswa mampu mendeskripsikan tentang rasa
bersalah
g.
Mahasiswa mampu mendeskripsikan tetang duka cita
V.
Organisasi
Materi
Materi disampaikan secara berurutan sesuai dengan kompetensi yang ada
VI.
Strategi
Pembelajaran
Perkuliahan
ini akan menggunakan gabungan beberapa metode, yaitu: ceramah, seminar, dan
diskusi. Dosen memberikan penjelasan sebagian dari pokok bahasan dan sebagian
lainnya merupakan penyampaian gagasan dari para mahasiswa, baik berupa pendapat
pribadi maupun hasil riset kepustakaan. Mahasiswa akan diberi tugas untuk
mengadakan riset dari topik-topik yang disepakati untuk akhirnya
dipresentasikan dan didiskusikan di kelas sesuai dengan jadwal yang disepakati.
VII.
Sumber
Pelajaran
1.
Yakub B. Susabda, Pastoral Konseling, jilid
1, Gandum Mas, Malang.
2.
Yakub B. Susabda, Pastoral Konseling, jilid
2, Gandum Mas, Malang
3.
Aart Martin Van Beek, Konseling Pastoral, Satya
Wacana, Semarang.
4.
W.F. Maramis, Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa,
Airlangga University Press, cetakan ke-9, Surabaya, 2005
5.
Gary Colin, Konseling Yang Efektif, Seminari
Alkitab Asia Tenggara, Malang, 1985
6.
Roger F. Hurding, Christian Care and Counseling, Morehouse - Barlow Co., Inc. Wilton,
CT, USA, 17 – 20
7.
Michael J. Anthony, Foundations of Ministry, A BridgePoint Book, Illinois, 1992, 331 –
333
VIII.
Penilaian
dan Kriteria Pembelajaran
Penilaian
:
a.
Perilaku
b.
Tugas-1 laporan bacaan : buatlah suatu laporan
bacaan terhadap sebuah buku yang terkait dengan bimbingan konseling ---
Dikumpulkan tgl. 29 Februari 2012 (15%)
c.
Tugas-2: Presentasi (15%)
d.
Ujian Tengah Semester (UTS) --- 25%
e.
Ujian Akhir Semester (UAS) --- terbagi menjadi
dua bagian yaitu penguasaan teori (ujian tulis akhir semester) 15% dan praktek
konseling dengan mencari kasus di Koran kemudian dianalisi sesuai dengan yang
diajarkan (20%) dikumpulkan pada saat ujian akhir semester.
Kriteria
Penilaian Bobot
1.
Perilaku 10
2.
Tugas
Paper 30
3.
Ujian
Tengah Semester 25
4.
Ujian
Akhir Semester 35
100
Nilai akhir :
(N1 x 10) + (N2 x 30) + (N3 x 25) +
(N4 x 35)
100
Nilai A = 95-100
Nilai A- = 90-94
Nilai B+ = 85-89
Nilai B = 80-84
Nilai B- = 75-79
Nilai C+ = 70-74
Nilai C = 65-69
Nilai C- = 60-64
Nilai di bawah C, harus
mengulang kembali mata kuliah ini
IX. Jadwal Pembelajaran
Minggu ke
|
Materi
|
Sumber Belajar
|
Keterangan
|
I/02 Februari 2012
|
·
Kontrak Pembelajaran
·
Hakekat Konseling:
|
Gary
R. Collins, Konseling Kristen
Yang Efektif, Malang: SAAT,1996 (52-63)
Roger F. Hurding, Christian
Care and Counseling, Morehouse - Barlow Co., Inc. Wilton, CT, USA, 17 -
20
Michael J. Anthony, Foundations of Ministry, A
BridgePoint Book, Illinois, 1992, 331 – 333
|
Kamis
|
II/09 Februari 2012
|
·
Ketrampilan memperhatikan dan mendengar
·
ketrampilan menanggapi berita
|
§ Jennifer Toisuta, Ketrampilan memperhati-kan dan mendengar-kan, (59-63)
§ Kristiana Tjandrarini, Menanggapi berita, (67-71)
|
Kamis
|
III/16 Februari
2012
|
·
Ketrampilan menunjukkan empati
·
Menghindari kemacetan dalam konseling dan
memahami secara integratif
|
J.T.
Lobby Loekmono, (73-78)
|
Kamis
|
IV/23 Februari 2012
|
Analisis dalam mengkonseling
|
§ Aart Martin Van Beek, Konseling Pastoral, cetakan 1,
Percetakan SW, Semarang, 1987 (141-154)
§ Aart Martin Van Beek, Konseling Pastoral, cetakan 1,
Percetakan SW, Semarang, 1987 (141-154)
§ Aart Martin Van Beek, Konseling Pastoral, cetakan 1,
Percetakan SW, Semarang, 1987 (141-154)
|
Kamis
|
V/01 Maret 2012
|
Analisis dalam mengkonseling
|
§ Aart Martin Van Beek, Konseling Pastoral, cetakan 1,
Percetakan SW, Semarang, 1987 (141-154)
§ Aart Martin Van Beek, Konseling Pastoral, cetakan 1,
Percetakan SW, Semarang, 1987 (141-154)
§ Aart Martin Van Beek, Konseling Pastoral, cetakan 1,
Percetakan SW, Semarang, 1987 (141-154)
§ Aart Martin Van Beek, Konseling Pastoral, cetakan 1,
Percetakan SW, Semarang, 1987 (141-154)
|
Kamis
|
VI/08 Maret 2012
|
Gangguan Jiwa
|
W.E. Maramis, ilmu Kedokteran Jiwa, Airlangga Universty
Press, cet.5, 2005, (91-128)
|
Kamis
|
VII/15 Maret 2012
|
Ujian Tengah Semester
|
||
VIII/22 Maret 2012
|
Gangguan Jiwa
|
W.E. Maramis, ilmu Kedokteran Jiwa, Airlangga Universty
Press, cet.5, 2005, (131-144)
|
Kamis
|
IX/29 Maret 2012
|
Gangguan kepribadian
|
W.E. Maramis, ilmu Kedokteran Jiwa, Airlangga Universty
Press, cet.5, 2005, (281-296)
|
Kamis
|
X/05 April 2012
|
Gangguan kepribadian
|
W.E. Maramis, ilmu Kedokteran Jiwa, Airlangga Universty
Press, cet.5, 2005, (281-296)
|
Kamis
|
XI/12 April 2012
|
Gangguan psikosomatik
|
W.E. Maramis, ilmu Kedokteran Jiwa, Airlangga Universty
Press, cet.5, 2005, (339-349)
|
Kamis
|
XII/19 April 2012
|
Gangguan psikosomatik
|
W.E. Maramis, ilmu Kedokteran Jiwa, Airlangga Universty
Press, cet.5, 2005, (356-371)
|
Kamis
|
XIII/03 Mei 2012
|
·
Kemarahan
·
Cemburu
|
§ Yakub
B. Susabda, Pastoral Konseling,
Jilid 2, Yayasan Penerbit Gandum Mas, Malang, 2000, 6-19
§ Yakub
B. Susabda, Pastoral Konseling,
Jilid 2, Yayasan Penerbit Gandum Mas, Malang, 2000, 19-30
|
Kamis
|
XIV/
|
·
Rendah diri
·
Kesepian
|
§ Yakub
B. Susabda, Pastoral Konseling,
Jilid 2, Yayasan Penerbit Gandum Mas, Malang, 2000, 48-60
§
Yakub B. Susabda, Pastoral Konseling, Jilid 2, Yayasan Penerbit Gandum Mas, Malang,
2000, 61-77
|
Kamis
|
XV
|
·
Rasa bersalah
·
Duka cita
|
§
Yakub B. Susabda, Pastoral Konseling, Jilid 2, Yayasan Penerbit Gandum Mas, Malang,
2000, 78-91
§
Yakub B. Susabda, Pastoral Konseling, Jilid 2, Yayasan Penerbit Gandum Mas, Malang,
2000, 92-108
|
Kamis
|
XVI/11 Mei 2012
|
Ujian Akhir Semester
|
Dosen
Perwakilan Mahasiswa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar